“Apakah ada salah seorang di antaramu yang ingin mempunyai kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; dia mempunyai dalam kebun itu segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tua pada orang itu sedang dia mempunyai keturunan yang masih kecil-kecil. Maka kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, lalu terbakarlah. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada kamu supaya kamu memikirkannya” (QS Albaqarah 266)
Sebagai pengusaha tentu kita tidak ingin bisnis yang telah dibangun musnah begitu saja seperti perumpamaan pada ayat di atas. Kita semua menginginkan apa yang kita bangun bertahan lama, sustain, memberikan banyak manfaat, baik untuk keluarga, anak keturunan dan masyarakat luas. Disinilah pentingnya menjadi spiritual entrepreneur, pengusaha kesayangan Allah SWT yang sejak dari awal memulai bisnisnya sandarannya Allah dulu, Allah lagi dan Allah terus.
Pengusaha kesayangan Allah SWT itu membangun bisnisnya dengan berpegang pada 8 prinsip yaitu Aamanna, Faghfirlana, Waqinaa’azabannar, Ash-shobiriina, Ash-shodiqiina, Alqonitiina, Al-munfiqiina dan Mustaghfiriinabil ashaar. Itulah delapan prinsip yang diekstrak dari Surat Ali Imran ayat 16-17 yang jika diimplementasikan akan mendorong bisnis kita menjadi usaha-usaha yang barokah, bermanfaat luas dan jangka panjang.
Memang perjalanan menjadi pengusaha adalah perjalanan menuju kesholehan.
Ikuti dan dalami langkah-langkah menjadi pengusaha kesayangan Allah SWT melalui berbagai program dan event di Wisatahati Business School
Kunjungi www.komunitas.paytreni.com
Buku SEMUA BISA JADI PENGUSAHA Bisa Anda dapatkan DISINI!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar